Benarkan Minyak Lintah Dapat Memperbesar Ukuran Penis?
Sebagian pria mungkin terpengaruh untuk mencoba memperbesar ukuran penis. Banyak iklan obat, suplemen, hingga minyak tertentu untuk mengembalikan kejantanan pria dan memperbesar penis seolah menjajikan hasil yang ampuh. Salah satu yang cukup populer merupakan minyak lintah. Namun, benarkah minyak lintah ini ampuh untuk memperbesar penis? Yuk, langsung baca review berikut ini.
Apa itu minyak lintah (leech oil)?
Minyak lintah atau leech oil adalah ekstrak dari lemak lintah. Lintah yakni golongan binatang sejenis cacing beruas yang lazimnya hidup di kawasan perairan dan lembap. Kecuali itu, lintah juga dikenal sebagai hewan pengisap darah yang dibekali alat pengisap khusus pada ujung kepala dan ekornya.
Sebuah artikel dalam Journal Epidemiology and Community Health sempat menyebut penggunaan minyak lintah pada praktik pengobatan tradisional untuk membesarkan penis di Papua. Minyak ini diterapkan dengan sistem dioleskan secukupnya pada batang penis. Setelah itu, pijat ringan selama sebagian menit.
Hingga saat ini, minyak lintah masih cukup populer. Para pedagang bahkan memberi rekomendasi untuk menjalankan pijat dengan minyak ini secara rutin. Dapat tersebut dibutuhkan untuk menerima penis yang terlihat lebih besar, kuat, dan panjang.
Beberapa kalangan mempercayai, lemak lintah memiliki khasiat manjur untuk mengencerkan darah yang beku. Dengan mengoleskan minyak lintah pada area penis, peredaran darah malahan jadi lebih lancar sehingga ereksi penis tidak terhambat. Akibatnya, penampilan penis malahan dapat nampak lebih besar dan panjang.
Benarkah minyak lintah memiliki khasiat untuk memperbesar penis?
Sama seperti produk-produk minyak pembesar penis lainnya, belum ada bukti ilmiah yang mendorong khasiat minyak lintah. Komitmen-komitmen yang ditawarkan dari bermacam macam minyak ini umumnya bersifat seperti plasebo.
Plasebo yaitu istilah yang menggambarkan obat-obatan atau cara perawatan “kosong”. Maksudnya, khasiat yang mungkin Anda rasakan hakekatnya hanya berasal dari sugesti alam pikiran manusia saja, bukan karena memang ada perubahan tertentu pada tubuh.
Produk-produk minyak lintah yang teredia saat ini juga kebanyakan belum mendapat izin dari Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM). Maka dari itu, keamanan pengaplikasian produk-produk tersebut justru belum terjamin.
Walaupun begitu, lintah masih memiliki manfaat bagi penis pria. Sebuah artikel dalam Iranian Journal of Public Health memperlihatkan bahwa terapi lintah bisa menolong menangani situasi priapismus, adalah penis ereksi yang berlangsung lama dan menyakitkan tanpa stimulasi seksual. Sedangkan demikian itu, terapi untuk penis ini masih membutuhkan studi lebih lanjut.
Adakah risiko menggunakan minyak lintah pada penis?
Sebagian kalangan mungkin masih nekat menggunakan minyak lintah untuk menambah vitalitas seksual. Tetapi, ada sebagian risiko yang perlu Anda perhatikan berkaitan penggunaan minyak lintah yang bisa membahayakan pria hingga pasangannya.
1. Iritasi dan alergi
Kulit Anda mungkin saja alergi kepada minyak dari lintah dan bahan-bahan kimia keras yang dicampurkan untuk mengawetkan serta menjaga kestabilan minyak. Pasalnya, kulit organ intim bersifat lebih peka ketimbang kulit komponen tubuh lainnya.
Sebagian gejala alergi yang mungkin akan Anda alami setelah memakai minyak ini pada penis, antara lain:
kulit iritasi,
gatal-gatal,
perih atau panas, dan
penis kemerahan.
Seandainya selama mengaplikasikan minyak pembesar penis gejala ini terus diperbolehkan, Anda mungkin mengalami infeksi atau penyakit kulit yang kondisinya lebih serius.
2. Infeksi kuman atau virus pada penis
Kebanyakan produk minyak lintah yang tersedia bebas dikala ini belum dikendalikan secara resmi oleh BPOM. Akhirnya, tak ada jaminan bahwa produk yang Anda beli aman bagi kulit dan melewati progres yang higienis.
Kalau pelaksanaan dan kandungan produk tak terjamin maka risiko seharusnya Anda tanggung. Sebab dalam minyak hal yang demikian terdapat kandungan bermacam variasi bakteri atau virus yang mungkin akan berpindah ke penis. Bisa ini bisa meningkatkan risiko infeksi kuman, atau virus pada penis Anda.
Benarkan Minyak Lintah Bisa Memperbesar Ukuran Penis?
Sebagian pria mungkin terpengaruh untuk mencoba memperbesar ukuran penis. Banyak iklan obat, suplemen, sampai minyak tertentu untuk mengembalikan kejantanan pria dan memperbesar penis seolah menjajikan hasil yang ampuh. Salah satu yang cukup populer adalah minyak lintah. Namun, benarkah minyak lintah ini ampuh untuk memperbesar penis? Yuk, seketika baca ulasan berikut ini.
Apa itu minyak lintah (leech oil)?
Minyak lintah atau leech oil yakni ekstrak dari lemak lintah. Lintah merupakan klasifikasi hewan sejenis cacing beruas yang biasanya hidup di kawasan perairan dan lembap. Kecuali itu, lintah juga dikenal sebagai binatang pengisap darah yang dibekali alat pengisap khusus pada ujung kepala dan ekornya.
Sebuah artikel dalam Journal Epidemiology and Community Health sempat menyebut pemakaian minyak lintah pada praktik pengobatan tradisional untuk membesarkan penis di Papua. Minyak ini diaplikasikan dengan cara dioleskan secukupnya pada batang penis. Setelah itu, pijat ringan selama sebagian menit.
Terapi Lintah Berguna untuk Kesehatan, Benarkah?
Beberapa kalangan rela menjalankan apa saja demi terlihat awet muda, termasuk mengerjakan terapi lintah. Padahal Anda merasa jijik ketika membayangkannya, namun banyak orang percaya manfaat terapi lintah untuk kesehatan, termasuk pada kulit. Mengenal, benarkah manfaat perawatan dari terapi lintah? Hingga terapi lintah dalam dunia medis Terapi lintah dalam dunia medis sudah dikenal mulai peradaban Mesir, Yunani, India, […]
Sampai saat ini, minyak lintah masih cukup populer. Para pedagang malah menyarankan untuk melaksanakan pijat dengan minyak ini secara rutin. Dapat tersebut diperlukan untuk mendapatkan penis yang terlihat lebih besar, kuat, dan panjang.
Sebagian kalangan mempercayai, lemak lintah memiliki khasiat manjur untuk mengencerkan darah yang beku. Dengan mengoleskan minyak lintah pada area penis, peredaran darah pun jadi lebih lancar sehingga ereksi penis tidak terhambat. Walhasil, penampilan penis malahan bisa menonjol lebih besar dan panjang.
Benarkah minyak lintah mempunyai khasiat untuk memperbesar penis?
terapi lintah
Anda Punya Saya Penis?
Jangan malu. Ikuti newsletter kami dan dapatkan berita terbaru soal penyakit pria.
Sama seperti produk-produk minyak pembesar penis lainnya, belum ada bukti ilmiah yang mendukung khasiat minyak lintah. Komitmen-komitmen yang ditawarkan dari beraneka ragam minyak ini umumnya bersifat seperti plasebo.
Plasebo yaitu istilah yang membuktikan obat-obatan atau cara perawatan “kosong”. Maksudnya, khasiat yang mungkin Anda rasakan sebenarnya hanya berasal dari sugesti alam pikiran a knockout post manusia saja, bukan karena memang ada perubahan tertentu pada tubuh.
Produk-produk minyak lintah yang teredia saat ini juga kebanyakan belum memperoleh izin dari Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM). Karenanya dari itu, keamanan pemakaian produk-produk hal yang demikian justru belum terjamin.
Padahal begitu, lintah masih mempunyai manfaat bagi penis pria. Sebuah tulisan dalam Iranian Journal of Public Health menampilkan bahwa terapi lintah bisa membantu menangani situasi priapismus, yaitu penis ereksi yang berlangsung lama dan menyakitkan tanpa stimulasi seksual. Meskipun demikian itu, terapi untuk penis ini masih membutuhkan studi lebih lanjut.
Adakah risiko memakai minyak lintah pada penis?
Beberapa kalangan mungkin masih nekat menggunakan minyak lintah untuk menambah vitalitas seksual. Namun, ada beberapa risiko yang perlu Anda perhatikan berhubungan penggunaan minyak lintah yang dapat berbahaya pria hingga pasangannya.
1. Iritasi dan alergi
Kulit Anda mungkin saja alergi kepada minyak dari lintah dan bahan-bahan kimia keras yang dicampurkan untuk mengawetkan serta menjaga kestabilan minyak. Pasalnya, kulit organ intim bersifat lebih sensitif ketimbang kulit bagian tubuh lainnya.
Sebagian gejala alergi yang mungkin akan Anda natural sesudah menerapkan minyak ini pada penis, antara lain:
kulit iritasi,
gatal-gatal,
perih atau panas, dan
penis kemerahan.
Apabila selama menggunakan minyak pembesar penis gejala ini terus dibolehkan, Anda mungkin mengalami infeksi atau penyakit kulit yang kondisinya lebih serius.
2. Infeksi bakteri atau virus pada penis
Kebanyakan produk minyak lintah yang tersedia bebas ketika ini belum dikuasai secara resmi oleh BPOM. Alhasil, tak ada jaminan bahwa produk yang Anda beli aman bagi kulit dan lewat progres yang higienis.
Sekiranya pengerjaan dan kandungan produk tidak terjamin karenanya risiko semestinya Anda tanggung. Sebab dalam minyak hal yang demikian terdapat kandungan pelbagai macam bakteri atau virus yang mungkin akan bermigrasi ke penis. Bisa ini dapat meningkatkan risiko infeksi bakteri, atau virus pada penis Anda.
Infeksi jamur penis ialah salah gangguan yang umumnya muncul kalau pria tak menjaga kebersihan organ reproduksinya. Bila yang umum juga disebut infeksi ragi (yeast infection) ini lazimnya dialami oleh bayi dan wanita. Infeksi ini lebih diketahui dengan istilah ruam popok pada bayi, sementara pada wanita dikenal sebagai infeksi jamur vagina. Walhasil kondisi tersebut awam terjadi dampak […]
3. Infeksi kuman dan ragi pada Miss V
Selain berisiko bagi pria, terbukti minyak ini juga membahayakan bagi wanita. Bila Anda mengoleskan minyak lintah pada penis sebelum berkaitan seks, vagina pasangan mungkin akan turut terpapar minyak tersebut.
Minyak ini mempunyai struktur dan sifat yang benar-benar berbeda dengan cairan natural vagina. Kesudahannya, minyak lintah dapat mengacaukan keseimbangan kadar pH atau keasaman pada vagina. Sekiranya kadar keasaman berkurang, bakteri jahat, jamur, serta ragi jadi lebih mudah berkembang biak dan menyebabkan infeksi kuman Miss V dan infeksi ragi Miss V.
Kecuali minyak pembesar, adakah metode membesarkan penis yang lebih efektif?
Pada dasarnya, ukuran penis sudah ditentukan secara genetik. Mungkin Anda cemas penis Anda lebih kecil daripada orang lain. menurut Mayo Clinic ukuran penis tidak akan tergolong kecil selain panjangnya kurang dari 7,5 cm dikala ereksi.
Anda tak dapat memperbesar atau memperpanjang penis dengan obat-obatan, salep, dan minyak. Selain itu, risiko pemakaian minyak lintah masih lebih besar ketimbang manfaatnya. Ada bagusnya Anda berolahraga rutin dan memegang pola makan untuk menghindari obesitas, yang bisa membikin tampilan penis kecil imbas tumpukan lemak berlebih.
Melainkan, apabila Anda memang mempunyai problem ereksi, sebaiknya konsultasi ke dokter. Ada kemungkinan Anda mengidap disfungsi ereksi (impotensi). Disfungsi ereksi merupakan penyakit yang dapat ditangani secara medis, dibarengi perubahan gaya hidup seperti menjauhi rokok, alkohol, stres, dan menjalani gaya hidup sehat.